HVSMEDIA.ID - Sabtu, 3 Mei 2025, Jakarta benar-benar berubah jadi surganya para penggemar K-pop, dengan hadirnya dua konser besar berlangsung serentak.
DAY6 menggelar tur dunia 3rd World Tour: Forever Young di Stadion Madya Gelora Bung Karno, sementara J-Hope BTS tampil memukau lewat konser solonya HOPE ON THE STAGE di Indonesia Arena.
Meski konser keduanya digelar di hari yang sama, atmosfer yang ditawarkan begitu berbeda.
Hal ini memicu berbagai reaksi dan perbandingan seru dari para penonton yang ramai dibicarakan di media sosial.
Venue Konser
Konser DAY6 awalnya dijadwalkan di Jakarta International Stadium (JIS), namun karena bentrok dengan jadwal pertandingan sepak bola, MECIMAPRO selaku promotor memindahkan venue konser dari JIS ke Stadion Madya Gelora Bung Karno.
Pemindahan mendadak ini memengaruhi kenyamanan karena tidak ada waktu persiapan yang cukup untuk menyesuaikan sistem pengaturan tempat duduk dan fasilitas lainnya.
Bahkan, dilansir dari Avnmedia.id, kondisi cuaca yang tidak bisa di tebak, dapat memengaruhi karena area konser digelar di outdoor.
Di sisi lain, konser J-Hope berlangsung dengan lancar di Indonesia Arena yang lebih teratur dan nyaman karena venue tersebut dirancang untuk acara konser.
Penggemar yang hadir merasa puas dengan fasilitas yang tersedia, mulai dari sistem masuk yang tertib hingga area VIP yang eksklusif.
Harga Tiket dan Fasilitas yang Tersedia
Tiket konser DAY6 dibanderol dengan harga mulai dari Rp850 ribu hingga Rp3,4 juta.
Untuk harga yang lebih tinggi, penonton mendapatkan fasilitas, seperti soundcheck, snack box, dan merchandise eksklusif.
Namun, banyak penggemar yang mengeluhkan kualitas snack box yang sederhana dan kualitas merchandise yang kurang memadai untuk harga tiket yang mereka bayar.
Bahkan, makanan ringan yang disediakan di konser tersebut terungkap sudah melewati masa kadaluarsa, menambah keluhan dari para pengunjung yang merasa kecewa dengan pelayanan tersebut.
Sebaliknya, tiket konser J-Hope lebih mahal, mulai dari Rp1,8 juta hingga Rp4,5 juta.
Meskipun lebih mahal, penonton menikmati fasilitas yang jauh lebih memadai, seperti akses ke soundcheck, sesi send-off, sky box, dan lounge eksklusif.
Penggemar J-Hope sangat puas dengan fasilitas premium yang disediakan, dan kualitas merchandise yang diberikan lebih sesuai dengan harga tiket.
Pengalaman Penonton dan Pengorganisasian
Pengalaman penonton di konser DAY6 jauh dari harapan.
Ribuan penggemar yang sudah datang sejak siang hari terpaksa menghadapi kondisi cuaca yang buruk serta pengelolaan kerumunan yang dianggap kurang optimal.
Hal ini semakin diperburuk dengan kurangnya informasi yang jelas serta pengaturan tempat duduk yang tidak nyaman, membuat pengalaman para pengunjung menjadi kurang menyenangkan.
Kritik keras juga datang dari warganet di media sosial mengenai kurangnya komunikasi antara promotor, MECIMAPRO, dan penggemar.
Sebaliknya, konser J-Hope mendapat sambutan positif berkat pengelolaan yang sangat terorganisir oleh promotor iMe Indonesia.
Penggemar memuji ketertiban sistem antrean, kenyamanan kursi, dan pengaturan acara yang jelas dan lancar.
Pengalaman yang memuaskan ini menjadikan konser J-Hope sebagai contoh kesuksesan penyelenggaraan konser K-pop di Jakarta.
Reaksi Warganet dan Media Sosial
Meskipun konser DAY6 dihadiri oleh ribuan penggemar yang antusias, banyak dari mereka yang mengekspresikan kekecewaannya di media sosial, terutama terkait masalah teknis dan perubahan mendadak venue terdahap MECIMAPRO.
Kritik terhadap promotor MECIMAPRO sangat banyak ditemukan di X dan Instagram, dengan banyak penggemar yang merasa tidak dihargai.
Berbeda dengan itu, konser J-Hope mendapat banyak pujian dari penggemar dan warganet di media sosial.
Banyak yang memuji iMe Indonesia atas profesionalisme mereka dalam mengelola konser, dengan komentar positif mengenai kenyamanan, keteraturan, dan fasilitas yang disediakan dibandingkan dengan MECIMAPRO. (naf/apr)