HVSMEDIA.ID - Tepat tanggal 2 Mei 2025, industri musik Indonesia mencetak tonggak bersejarah lewat kemunculan girl group no na yang resmi debut di bawah naungan label global ternama, 88rising.
Empat talenta muda berbakat, Baila Fauri, Esther Geraldine, Shazfa Adesya, dan Christy Gardena resmi membuka lembaran baru karier mereka lewat peluncuran single perdana bertajuk "Shoot".
Kehadiran no na bukan sekadar debut biasa, melainkan menjadi simbol kuat dari lahirnya gelombang baru musik pop perempuan Indonesia yang siap bersinar di panggung dunia.
Lagu "Shoot" menggabungkan elemen budaya Indonesia, seperti gamelan, dengan aransemen musik modern yang enerjik, menciptakan nuansa tropikal yang segar untuk grup no na.
Dilansir dari Avnmedia.id, video musik no na menampilkan keindahan alam Indonesia, termasuk pantai, sawah, dan pemandangan kota, yang memperkuat identitas lokal mereka.
Kehadiran no na juga mengingatkan kita pada era kejayaan boyband Indonesia pada awal 2000-an, seperti SM*SH, Hitz, dan Cherybelle.
Namun, sebagian besar boyband dan girlband tersebut kini telah bubar karena berbagai alasan, termasuk perbedaan visi dan masalah internal.
Lalu, siapa saja boyband dan girlband Indonesia yang dulu sempat meramaikan industri musik, namun kini telah bubar?
1. HITZ
Pada awal 2010-an, HITZ hadir sebagai boyband Indonesia dengan ciri khas konsep K-pop.
Grup HITZ ini terdiri dari tiga anggota: Irwan Chandra, seorang aktor dan model asal Indonesia, Ferdinand Kwok, seorang penyanyi dan arsitek asal Indonesia dan Lee Jeong Hoon, pria kelahiran Korea Selatan yang dikenal sebagai presenter televisi di Indonesia.
HITZ debut dengan single berjudul "Yes Yes Yes" yang dirilis pada 2011.
Lagu ini memadukan bahasa Indonesia, Inggris, dan Korea, mencerminkan pengaruh budaya K-pop yang sedang populer saat itu.
Namun, perjalanan karier HITZ tidak berlangsung lama. Pada 2013, grup ini resmi bubar.
Beberapa faktor yang mempengaruhi keputusan tersebut antara lain perbedaan visi dan kesibukan pribadi anggota.
2. Dragon Boyz
Dibentuk pada Februari 2011, Dragon Boyz merupakan boyband asal Bandung yang dinaungi oleh manajemen Top Mandiri (TM) dan label Nagaswara.
Mereka memulai debut dengan merilis singel "Love You No More" yang cukup populer di kalangan penggemar musik pop Indonesia.
Selama berkarier, Dragon Boyz merilis beberapa lagu lain seperti "Ratu Tega" dan "Gadis", serta album seperti B&G Boys Girls Band (2011) dan Experimental Monkey (2015).
Namun, meskipun sempat aktif di industri musik, grup ini tidak bertahan lama dan akhirnya bubar pada 2015.
Sejak pembubaran tersebut, anggota-anggotanya tidak lagi terlihat bersama dalam proyek musik dan lebih memilih berkarier secara individu.
3. Fame
FAME merupakan boyband asal Indonesia yang dibentuk pada September 2011 di bawah naungan Nagaswara yang terdiri dari tujuh anggota.
Mereka dikenal dengan konsep K-pop yang kental, termasuk dalam penampilan dan koreografi.
Nama "FAME" sendiri merupakan akronim dari Fashionable, Artistik, Misi, dan Entertainment, mencerminkan visi mereka dalam industri musik.
Debut mereka ditandai dengan perilisan singel "123456789" pada tahun 2011, yang mendapat sambutan positif dari penggemar.
Setelah beberapa tahun berkarier, FAME sempat vakum dan kembali muncul pada tahun 2015 dengan konsep baru yang mengusung genre koplo Korea.
Namun, grup ini kembali vakum setelahnya dan tidak ada informasi lebih lanjut mengenai aktivitas mereka.
4. Princess
Princess adalah girlband Indonesia yang dibentuk pada tahun 2011 oleh Kevin Aprilio.
Grup ini dikenal dengan konsep musik pop yang dipadukan dengan sentuhan K-pop dan Disney.
Lagu andalan mereka, "Jangan Pergi", dirilis pada tahun 2011 dan mendapat sambutan positif dari penggemar.
Namun, perjalanan Princess tidak berlangsung lama. Pada 4 Juni 2014, Kevin Aprilio resmi membubarkan grup ini.
Alasan pembubaran tersebut adalah ketidaksesuaian visi dan misi antara Kevin dan anggota Princess, serta kurangnya gairah untuk melanjutkan karier grup tersebut.
5. 7icons
7icons, girlband asal Indonesia, terbentuk pada 28 Oktober 2010 yang juga merupakan hari peringatan Sumpah Pemuda.
Debut mereka ditandai dengan perilisan singel "Playboy" pada April 2011, yang kemudian digunakan sebagai lagu tema untuk sinetron "Go Go Girls" di Trans TV
Sempat melakukan perubahan anggota karena salah satunya keluar, namun pada 2014, 7icons menghadapi masalah dengan label mereka, Keci Music yang menyebabkan mereka memutuskan untuk keluar dan mengelola diri sendiri.
Mereka merilis singel "Mana Tahan" pada Agustus 2014. Namun, pada November 2014, PJ mengumumkan pembubaran grup setelah A.Tee, T-Sha, dan Linzy keluar.
Pada 2016, mantan anggota Gc dan Natly bersama selebriti Instagram Marisha Chacha membentuk grup baru bernama Icons.
Mereka merilis singel "Playboy Beautiful" pada Maret 2016, namun grup ini tidak bertahan lama dan terakhir terlihat pada pertengahan 2017.
6. D’Girls
D'Girls adalah girlband yang dibentuk oleh Tina Toon pada tahun 2011.
Grup ini awalnya merupakan proyek untuk soundtrack film, namun kemudian berkembang menjadi formasi resmi bernama Tina with D'Girls.
Tina with D'Girls mengusung genre pop dan pop dansa, dengan singel debut mereka berjudul "Cinta Buta" yang dirilis pada tahun 2011.
Namun, aktivitas grup ini tidak berlangsung lama, dan mereka tidak lagi aktif di industri musik sejak sekitar tahun 2013. (naf/cin)